May Day, Prabowo Mengajak Buruh Berjuang Bersama Mewujudkan Indonesia Emas
jpnn.com - JAKARTA - Presiden terpilih RI Prabowo Subianto mengajak buruh berjuang bersama-sama mewujudkan visi Indonesia menjadi negara maju yang juga disebut Indonesia Emas 2045. Prabowo mengatakan bahwa masa depan Indonesia yang gemilang hanya dapat terwujud atas kerja sama semua pihak.
"Saya Prabowo Subianto mengucapkan Selamat Hari Buruh Nasional 1 Mei 2024. Semoga seluruh pekerja di Indonesia dan keluarga besar buruh makin maju, makin sejahtera, makin kompak, bersatu untuk bersama-sama berjuang menuju Indonesia Emas," kata Prabowo dalam rekaman video yang disiarkan tim medianya di Jakarta, Rabu (1/5).
Mari kita bangun masa depan yang lebih baik untuk seluruh warga negara Indonesia, semua pekerja, semua buruh dan keluarganya agar anak-anak dan cucu-cucu kita mengalami Indonesia Emas yang lebih hebat lagi," lanjut Prabowo yang juga menteri pertahanan (menhan) RI itu.
Diketahui, 1 Mei diperingati setiap tahunnya sebagai Hari Buruh Internasional atau May Day.
Di Indonesia, 1 Mei resmi menjadi bagian dari hari libur nasional sejak masa pemerintahan Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Hak-hak buruh yang berhasil diperjuangkan berkat aksi massa kelompok buruh, di antaranya kebijakan jam kerja 8 jam sehari, gaji yang layak sebagaimana ditetapkan dalam standar upah minimum, termasuk di Indonesia ada pemberian tunjangan hari raya (THR) yang juga diperjuangkan oleh kelompok buruh.
Pada peringatan Hari Buruh 2024, serikat buruh di berbagai daerah menggelar aksi damai untuk memperjuangkan hak dan perlindungan buruh yang belum terwujud, misalnya kebijakan pemecatan sepihak, dan tuntutan revisi Undang-Undang Cipta Kerja.
Di Jakarta, aksi massa memperingati May Day 2024 diperkirakan dihadiri lebih dari 10.000 orang dari berbagai konfederasi dan serikat pekerja.
May Day 2024, Prabowo Subianto mengajak para buruh untuk berjuang bersama mewujudkan visi Indonesia Emas.
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Prabowo Bertemu MBZ, Targetkan Investasi Dagang Rp 158 Triliun
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi